Selasa, 27 Maret 2018

Salah Satu langkah agar Bisnis kamu berkembang Pesat

Halo Pebisnis Sukses Indonesia,  dalam kesempatan ini kami akan coba bahas tentang apa yang harus kamu lakukan agar bisnis kamu berkembang pesat

Ada saat dimana bisnis online kamu sedang kebanjiran order, tetapi setelah dilihat di laporan keuangan, malah bisnis kamu terlihat stuck tidak meningkat, padahal kamu merasa kalo seharusnya bisnis kamu bisa meningkat pesat. . 

Ini adalah tanda dimana kamu harus kembali mereview bisnis kamu, bisa jadi rutinitas bisnis kamu membuat kamu jenuh, sehingga untuk memunculkan ide ide baru jadi terhambat.

Ada saat dimana kamu butuh merekrut karyawan baru, walau harus membayar ekstra, tapi bisnis kamu pasti akan berkembang, dengan meREKRUT mereka otomatis ada beban pekerjaan yang berkurang dari anda sebagai Owner.

Dengan begitu kamu pasti dapat waktu lebih untuk memikirkan hal atau inovasi baru untuk bisnis online kamu agar bisa berkembang lebih pesat, berikut cara efektif untuk mendapatkan SDM yang berkualitas


 1.  Menyusun Job desc karyawan

Memilih dan menentukan jobdesc untuk anda sendiri dan karyawan. Alangkah baiknya membuat ringkasan untuk memperjelas mengenai karakteristik pekerjaan yang bersangkutan. Setelah membuat ringkasan yang jelas maka anda dapat mengelompokannya dalam bentuk tanggung jawab, yang hasilnya akan terlihat apakah tiap individu berhasil mencapai target yang di tentukan atau tidak. Jobdesc untuk karyawan dapat dilihat dari karakter masing-masing divisi…

 2.  Format lowongan kerja

Deskripsi lowongan pekerjaan baiknya dibuat tidak sembarangan. Karena semakin baik penyusunan deskripsi lowongan pekerjaan, semakin banyak orang-orang berkualitas yang bergabung dengan perusahaan anda. salah satu faktor dalam membuat lowongan kerja menjadi semakin menarik yaitu Deskripsi perusahaan. 

 Informasi mengenai perusahaan tersebut sangat dibutuhkan pelamar untuk meyakinkan diri bahwa perusahaan tersebut dapat menjamin mereka bekerja di sana. Dan banyak lagi faktor lainnya yang dapat menarik pelamar agar masuk dan gabung dalam perusahan tersebut seperti halnya ; Posisi yang dibutuhkan, Job Description, kriteria, lokasi kerja, dan lainnya. Lowongan kerja dapat disampaikan menggunakan media poster, landing page, bahkan sampai menggunakan video untuk merekrut orang-orang yang berkualitas.

 3.  Media Channel sebar lowongan

Pada proses pencarian orang-orang yang baik dan berkualitas untuk ditempatkan di perusahaan anda, terdapat 2 area besar yang dapat anda gunakan yaitu menggunakan iklan berbayar  melalui iklan di dunia maya seperti Facebook Ads dan JObsdb atau menggunakan channel yang tidak berbayar seperti media social pribadi seperti Share Facebook, dan lainnya. Adapaun perekrutan secara offline yang dapat dilakukan pada saat event Job Fair.

 4.  Tahapan seleksi karyawan

Tahap seleksi ini merupakan tahap yang sangat penting dalam Manajemen sumber daya manusia. dengan memilih dan mendapatkan kandidat yang terbaik untuk mengisi posisi lowong dan melakukan pekerjaan yang dibutuhkan, perusahaan akan mendapatkan karyawan yang berkinerja tinggi dan berkualitas baik.

Setelah CV2 masuk, tahap selanjutnya adalah menyeleksi CV masing-masing individu dan dibagi menjadi ke beberapa jenis tes, seperti contohnya tahap seleksi administrasi, tahap psikotes, tahap interview HRD, dan medical check -up. Masing-masing dari jenis tes tersebut memiliki maksud dan tujuannya.


5.  Menentukan kandidat terbaik

Dalam menentukan kandidat terbaik dapat dilihat dari tes wawancara atau interview.  Pada tahap ini anda lebih banyak memberi pertanyaan kepada pelamar mengenai pengalaman pekerjaan mereka sebelumnya untuk menguji apakah kemampuan pelamar dari pengalaman kerjanya sesuai atau tidak dengan pekerjaan yang akan di kerjaan di perusahaan anda. Kemudian pada tahap ini juga anda menjelaskan job description yang akan pelamar kerjakan. Dari tahap ini pun anda dapat melihat bagaimana cara pelamar menjawab pertanyaan-pertanyaaan yang anda ajukan.

 6.  On the job training

Hal pertama yang dipersiapkan pada tahap ini adalah surat kontrak, persiapan teknis, Training SOP, sampai On The Job Training atau pelatihan karyawan yang dapat dibagi pelatihannya sesuai penempatan atau posisi tertentu sesuai jobdescnya masing-masing karyawan.

Guna meningkatkan potensi kerja karyawan maka perusahaan memerlukan suatu pelatihan kerja bagi karyawan. Karyawan harus mengetahui dan memahami serta menguasai tugasnya dengan baik sesuai dengan keinginan perusahaan sehingga tujuan perusahaan tercapai.

Setelah masa pelatihan, karyawan diberi 1-3 bulan untuk masa percobaan kerja atau probation period. Dalam masa probation, anda dapat melihat dan menilai hasil kinerja karyawan yang menunjukan kemampuan dan performa yang baik.